INDOLIN.ID | SELAYAR — Warga Dusun Kale Bonto, Desa Kalepadang, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, tiba-tiba heboh pasca Saeful Bahri (30) tewas akibat diduga tersengat listrik.
Ia tewas tersengat listrik pada pukul 17.25 Wita, Jumat (17/5/2024) lalu.
Lokasinya berada di depan SDLB Parappa Jl. A.P. Pettarani Kelurahan Bontobangun. Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar.
Kabarnya, Saeful Bahri sedang memasang banner salah satu merk rokok di atas tiang Telkom.
Korban diduga tak melihat aliran listrik disamping tiang Telkom bertegangan tinggi dengan kabel lebih rendah.
Saeful Bahri dengan tak sengaja menyentuh kabel bertegangan listrik tegangan tinggi itu.
Seketika terkena setrum hinngga terjatuh di tanah. Oleh warga berusaha menolongnya dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KH Hayyung, Jl. Abd. Kadir Kasyim Kelurahan Bontobangung, Kecanatan Bontoharu.
"Nyawanya tak tertolong diduga kesetrum aliran listrik saat pasang banner," kata Abdullah warga Benteng, pada Minggu (19/5/2024).
Korban saat ini telah dikebumikan di pekuburan umum Kale Bonto.
Warga setempat berharap agar kabel listrik yang bertegangan tinggi dapat dibanahi.
"Kita berharap agar pihak PLN dapat membenahi kabel-kabel listrik yang membahayakan warga," katanya.
Tujuannya agar tidak ada lagi korban jiwa dikemudian hari.
Kemudian warga agar lebih hati-hati memperhatikan kabel yang bertegangan tinggi dan segera melaporkan ke pihak PLN jika terdapat membahayakan.
Terakhir peristiwa tewasnya warga karena tersetrum listrik di Parappa, Kelurahan Bontobangun, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar tahun 2019 lalu. (dul)